Animal Science

Jumat, 24 Agustus 2018

Damailah dengan diri sendiri maka kau akan damai dengan orang lain


Damailah dengan diri sendiri maka kau akan damai dengan orang lain


Memang butuh begitu banyak waktu untuk bias berproses menuju damai dengan diri sendiri , seperti kisah Guru ku, bermula dari berkerja sama dalam program pemberdayaan remaja, Guruku pun masih tampak biasa saja seperti guru lainnya, setelah kami jelaskan secara detail guruku pun tertarik dengan program ini karena memandang remaja tidak hanya satu sisi saja harus dilihat dari berbagai sisi sebab akibat. Misal contoh remaja korban kehamilan yang tidak diinginkan pasti mayoritas stereotype kita itu anak kurang baik kelakuannya dan harus di keluarkan dari sekolahan, padahal dari sisi lain sebenarnya bukan salah dia , itu karena dia dipaksa untuk melakukan perbuatan tersebut oleh pelaku, sebenarnya dia punya hak untuk bisa melanjutkan sekolahnya, akan tetapi masih banyak orang di negeri kita tercinta ini masih belum berpandangan hingga ke sana untuk menyelamatkan masa depan korban kehamilan yang tidak diinginkan.
Setelah beberapa bulan program ini berjalan Guruku pun mulai berani mengeluarkan pengalamanya kelamnya dahulu, beliau berani mengeluarkan cerita pengalaman masa kelamnya bermula menjadi fasilitator pada kegiatan dari salah satu program tersebut,  dan para peserta pun masih berpandangan bahwa itu salah korban dan kemudian mengkerdilkan korban maupun pelaku, sampai pada ujung sesi debat yang hampir seperti debat tak berujung akhirnya beliau Guruku sebagai fasilitator pun mengeluarkan uneg-uneg masa kelamnya sebagai senjata pamungkas untuk mengarahkan pandangan para peserta ke arah bahwa korban juga punya hak dan masih bias mengejar impiannya, isi dari uneg-uneg yang beliau ceritakan adalah bermula beliau berasal dari blora dahulu beliau termasuk siswa yang baik dan berprestasi , disekolah pun sering mendapatkan rangking 1 dan memiliki keahlian dalam bidang menari dan juga sering mengikuti kegiatan pramuka , dahulu beliau sering mengikuti lomba menari antar SMA se-kabupaten Blora hingga menjadi perwakil kontingen kabupaten blora lomba tari se-Jawa Tengah di Solo pada waktu itu, hingga akhirnya beliau pun juara 2 se-Jawa Tengah , selang beberapa bulan beliua lulus dari ujian nasional dengan predikat lulusan dengan nilai terbaik se-kabupaten blora, kemudian orang tuanya teruama bapaknya yang bekerja sebagai kepala Bank BRI cabang Blora menyuruh beliau untuk melanjutkan kuliah di politeknik Negeri yang nantinya bias melanjutkan atau sebagai penerus bapaknya sebagai karyawan bank BUMN akan tetapi dari hati yang dalam beliau tidak ingin lanjut di politeknik karena memang passionnya di dunia sendra tari, mau tidak mau beliau harus nurut sama orang tuanya dan akhirnya beliau melanjutkan di politeknik sekalian mengikuti ekstrakulikuler/ukm pecinta alam dan pramuka, sebenarnya beliau ingin mengikuti ukm tari akan tetapi di politeknik tidak ada .
saat kuliah di politeknik pun beliau hanya bertahan 2 semester yang dikarenakan kisah kelamnya bermula dari acara naik gunung merbabu bersama teman ukmnya , ketika itu ada salah satu teman ukmnya mengajak temannya sewaktu SMA, yang entah kenapa sampai saat ini dia menjadi suami guruku tersebut, bermula dari sifat guruku yang terlalu Percaya Diri dengan kemampuannya menjaga diri dan memiliki keahlian lebih jika dibandingkan dengan teman lainnya, dan si temannya teman ukmnya guruku tersebut ornagnya memiliki sifat terlalu kepo hingga dia menelepon guruku hingga larut malam dan sering mengajak guruku nginap di rumah orang tuanya dan orang tua nya teman luar kampus nya guruku pun bersikap masa bodoh hingga akhirnya sangat bebas dan akhirnya terjadi kehamilan diluar nikah yang diderita oleh guruku, inilah waktu dimana guruku mengalami pengalaman terburuknya,  awalnya dia (si cowo) tidak mau bertanggung jwab atas perbuatannya itu hingga akhirnya guruku berhenti kuliah di politeknik karena malu dengan teman-temannya dan orang tuanya pun sangat begitu marah , dan ketika si cowo ingin bertanggung jawab dan bersedia menikahi guruku pun orang tua guruku tidak merestuinya akan tetapi mau tidak mau harus menikahinya juga, dan untuk mendapatkan restu dari orang tua guruku memerlukan waktu 3 bulan  setelah proses lahiran gurukupun masih memiliki asa untuk menuju masa depan yang lebih baik dengan cara lanjut kuliah ,saat itu guruku mencoba mendaftar di universitas negeri di sekitaran Jawa Tengah dengan jurusan pilihanya adalah guru BK (Bimbingan Konseling)  dan akhirnya bisa keterima ….
(to be continued)

Jumat, 16 Februari 2018

3. Irregular Past Form (kata kerja bentuk lampau yang tak beraturan)

Dalam bahasa inggris Irregular past form ini perubahan kata kerjanya tidak sama dan tidak ditambah akhiran -d atau -ed.

= The opera            began            at nine o'clock
                                  V2

Berikut daftar beberapa kata kerja irregular :






Kamis, 15 Februari 2018

2.Complement In the Verbs (Pelengkap dalam kata kerja)


Verbs That Require An Infinitive in The Complement (Kata kerja yang membutuhkan infinitif dalam pelengkapnya).

Dalam bahasa inggris ada beberapa kata kerja yang setelahnya wajib diikuti oleh infinitif pada complement-nya.
Example :
= I        had planned                    to leave                    two days ago
                    V                Complement (to infinitive)

Daftar kata kerja yang harus diikuti oleh to infinitive :





Verbs That Require an -ing Form in The Complement (Kata kerja yang membutuhkan V-ing pada pelengkapnya)

Dalam bahasa inggris ada beberapa kata kerja yang setelahnya wajib diikuti oleh V-ing pada complement-nya.

Example:
= She         enjoys              traveling              by train
                      V                    V-ing

Daftar kata kerja yang wajib diikuti V-ing :

Verb Phrases That Require -ing Form in The Complement (Frase kata kerja yang membutuhkan V-ing pada pelengkapnya)

Dalam bahasa inggris ada beberapa frase yang setelahnya wajib diikuti oleh V-ing pada complement-nya.

Example :

= He      Forgot about            canceling                      his appointment
                 V(Frase)        Complement (V-ing)

 Daftar Frase Verb yang wajib diikuti V-ing :
 

Senin, 12 Februari 2018

1. Missing Verbs (Kesalahan Penggunaan Kata Kerja)


Missing Main Verbs (kesalahan penggunaan kata kerja utama)

Dalam Bahasa inggris ada 2 jenis kata kerja: Main Verb dan Auxiliary Verb. Setiap kalimat Bahasa inggris harus mempunyai satu main verb. Setiap kalimat Bahasa inggris boleh memiliki atau tidak memiliki auxiliary verb (kata kerja pembantu).

= The sound of the radio              bothers                my concentration
                   S                                    V



Missing Auxiliary Verbs (Kesalahan penggunaan kata kerja pembantu)
=> Jangan lupa menggunakan "be" (am,are,is) sebelum V-ing
=> Jangan lupa menggunakan "have/has" sebelum past participle (V3)
=> Jangan lupa menggunakan "V1" setelah modal

Example:
= Mom            is          watering          her plants
       S               to be      V-ing

= Mom           has       watered           her plants
       S                       participle (V3)

= Mom            should     water           her plants
       S               modal       (V1)


Vocabulary / Kosakata:
- Missing (Adj)               : Kehilangan/hilang
- Bother (V)                    : Mengacaukan/mengganggu
- Prettiest (Adj)               : Tercantik
- Soon (Adv)                   : Segera
- Decision (Noun)           : Keputusan
- Lend-Lent-Lent (V)      : Meminjamkan
- Almost (Adv)                : Hampir
- A lot of (Adj)                : Banyak
- Whether (Conjunction) : Apakah
- Water (Noun) (V)          : Air (N), Menyiram/meneteskan (V)
- Shining (Adj)                : Bersinar
- Go-went-gone (V)         : Pergi
- Right now (Adv)           : Sekarang Juga
- Doorbell (Noun)            : Bel pintu

Minggu, 11 Februari 2018

PERMASALAHAN DALAM GRAMMAR TOEFL



Dalam blog ini akan saya bahas kesalahan yang biasanya terjadi di soal Structure dan Written Expression dalam Soal Toefl ITP:









Rabu, 24 Januari 2018

Antibiotik Sintetis Dilarang untuk Ternak




Hasil gambar untuk antibiotik sintetik unggas
Larangan penggunaan antibiotik sebagai pemacu pertumbuhan berlaku efektif mulai 1 Januari 2018. Seiring dengan itu, Kementerian Pertanian memperketat pengawasan terhadap integrator dan peternak mandiri dan menyiapkan sanksi bagi yang melanggar.
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian I Ketut Diarmita menegaskan bahwa tidak ada lagi penggunaan antibiotik pada pakan ternak mulai 2018. Bagi yang melanggar, kata dia, pemerintah tidak segan mencabut izin operasinya.
Larangan penggunaan antibiotik sebagai imbuhan pakan tertuang dalam Pasal 16 Permentan No 14/2017 tentang Klasifikasi Obat Hewan. Pasal 17 menjelaskan percampuran obat hewan dalam pakan untuk terapi sesuai dengan petunjuk dan di bawah pengawasan dokter hewan.
Beleid larangan tersebut mengacu pada UU No 41/2014 Jo. UU No 18/2009 tentang Peternakan dan Kesehatan.
Ketut menambahkan larangan penggunaan antibiotik telah disosialisasikan dan berlaku sejak Permentan itu terbit pada Mei kemarin. Selanjutnya, pengawasan dan penindakan bagi yang melanggar akan dilakukan mulai 2018.
“[Sanksi] sangat ketat. Bila perlu saya cabut izinnya. Sebab, pemerintah telah melakukan pendekatan dengan Asohi [Asosiasi Obat Hewan Indonesia] dan integrator agar lebih disiplin,” kata dia usai konferensi pers terkait kampanye global The World Antibiotic Awareness Week, Rabu (8/11/2017).
Selain diberikan dalam pakan ternak sebagai pemacu pertumbuhan, Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner Syamsul Ma’arif mengatakan pemberian antibiotik kepada ternak unggas lazim diberikan lima hari sebelum masa panen untuk mengurangi resiko kematian. Peternak biasanya mencampurkan ke air minum ternak.
Syamsul menyampaikan resiko kematian unggas dapat diantisipasi melalui penerapan biosekuriti tiga zona diantaranya dengan memisahkan zona kontaminasi tinggi dan aman. Dengan demikian, resiko kematian ternak unggas pada proses pengiriman dapat ditekan.
“Pemerintah telah melakukan pilot survey di Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, Jabodetabek pada peternak yang tidak memberikan antibiotik pada ternaknya. Hasilnya, pertumbuhan naik 20%. Memang pada awalnya ada kerugian, tetapi jika berkelanjutan justru memberikan keuntungan,” kata dia.

Minggu, 05 November 2017

Elang Jawa Sang Lambang Negara

Hasil gambar untuk elang jawa di  jawa barat

Elang Jawa dengan nama latin (Nisaetus bartelsi) merupakan salah satu spesies elang berukuran sedang yang endemik (spesies asli) di Pulau Jawa. Satwa ini dianggap identik dengan lambang negara Republik Indonesia, yaitu Garuda. Dan sejak 1992, burung ini ditetapkan sebagai maskot satwa langka Indonesia. Pertama kali Saya menyaksikan penampakan burung Elang Jawa secara langsung pada pertengahan tahun 2015 di Taman Safari Indonesia.
Secara fisik, Elang Jawa memiliki jambul menonjol sebanyak 2-4 helai dengan panjang mencapai 12 cm, karena itu Elang Jawa disebut juga Elang Kuncung. Ukuran tubuh dewasa (dari ujung paruh hingga ujung ekor) sekitar 60-70 sentimeter, berbulu coklat gelap pada punggung dan sayap. Bercoretan coklat gelap pada dada dan bergaris tebal coklat gelap di perut. Ekornya coklat bergaris-garis hitam.
Ketika terbang, Elang Jawa hampir serupa dengan Elang Brontok (Nisaetus cirrhatus) yang menjadi maskot Kota Jakarta dari tahun 80an, bentuk terang, namun cenderung nampak lebih kecoklatan, dengan perut terlihat lebih gelap, serta berukuran sedikit lebih kecil. Bunyi nyaring tinggi, berulang-ulang, klii-iiw atau ii-iiiw, bervariasi antara satu hingga tiga suku kata. Atau bunyi bernada tinggi dan cepat kli-kli-kli-kli-kli. Sedikit banyak, suaranya ini mirip dengan suara Elang Brontok meski perbedaannya cukup jelas dalam nadanya.
Gambaran lainnya, sorot mata dan penglihatannya sangat tajam, berparuh kokoh, kepakan sayapnya kuat, berdaya jelajah tinggi, dan ketika berdiam diri sosoknya gagah dan berwibawa. Kesan “jantan” itulah yang barangkali mengilhami 12 negara menampilkan sosok burung dalam benderanya. Bersama 19 negara lain, Indonesia bahkan memakai sosoknya sebagai lambang negara dengan burung mitologis garuda.
Populasi burung Elang Jawa di alam bebas diperkirakan tinggal 200 ekor. Badan Konservasi Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa mengategorikannya terancam punah. Konvensi Perdagangan Internasional untuk Flora dan Fauna yang Terancam Punah memasukkannya dalam Apendiks 1 yang berarti mengatur perdagangannya ekstra ketat. Berdasarkan kriteria keterancaman terbaru dari IUCN, Elang Jawa dimasukan dalam kategori Endangered atau “Genting” (Collar et al., 1994, Shannaz et al., 1995). Melalui Keputusan Presiden Nomor 4 Tahun 1993 tentang Satwa dan Bunga Nasional, Pemerintah RI mengukuhkan Elang Jawa sebagai wakil satwa langka dirgantara.
Habitat burung Elang Jawa hanya terbatas di Pulau Jawa, terutama di wilayah-wilayah dengan hutan primer dan di daerah perbukitan berhutan pada peralihan dataran rendah dengan pegunungan. Jadi apabila ada burung elang yang mirip dengan elang jawa tinggal di pulau lain maka itu bukan Elang Jawa.
Bahkan saat ini, habitat burung ini semakin menyempit akibat minimnya ekosistem hutan akibat perusakan oleh manusia. Di Jawa Barat, Elang Jawa hanya terdapat di Gunung Pancar, Gunung Salak, Gunung Gede Pangrango, Papandayan, Patuha dan Gunung Halimun. Di Jawa Tengah Elang Jawa terdapat di Gunung Slamet, Gunung Ungaran, Gunung Muria, Gunung Lawu, dan Gunung Merapi, sedangkan di Jawa Timur terdapat di Merubetiri, Baluran, Alas Purwo, Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru, dan Wilis.
Selain karena faktor semakin minimnya lahan hutan di Jawa dan orang pemburu yang tidak bertanggungjawab, burung Elang Jawa juga termasuk monogami yaitu hanya setia dengan satu pasangannya seumur hidup.
Hasil gambar untuk elang jawa
Klasifikasi ilmiah: Kerajaan: Animalia; Filum: Chordata; Kelas: Aves; Ordo: Falconiformes; Famili: Accipitridae; Genus: Nisaetus; Spesies: Nisaetus bartelsi. Nama latin: Nisaetus bartelsi
Penulis : A.M.D